Yang pernah belajar tentang sejarah, pasti tahu persis peristiwa disaat Amerika melulu latak dua kota di Jepang yakni Nagasaki dan Hiroshima dengan yang disebut BOM ATOM.
Ya, kita hanya tau bahwa kedua kota terbesar itu dihancurkan oleh BOM ATOM, dari hasil kejeniusan Albert Enstein.
Tapi tunggu dulu. Menurut penelitian ngopi dan ngobrol alias Ngopngob, kedua kota itu hancur bukan karena BOM ATOM. Tapi? Karena...
Ingin berkuasa
Sebelum perang dunia ke II dimulai, negara-negara dari benua Amerika, Eropa dan Asia ingin menunjukan kekuasaan pada dunia kekuatan.
Amerika yang berada di puncak intelektual akhirnya geram dengan Jepang yang menunjukan kekuatan di wilayah Asia. Berkat kelicikan merayu Indonesia misalnya sebagai Negara Asia berhasil mengusir Belanda. Namun pada akhirnya justru Indonesia malah dijajah usai Belanda diusir.
Melihat sekutunya diusir, Amerika akhirnya menunjukan diri negara berkuasa dengan mengebom kedua kota itu.
Coba bayangkan, jika saja Jepang saat itu tidak mengusir Belanda, mungkin saja kedua kota itu aman aman saja.
Hal ini memberikan saya sebuah ilustrasi, dimana orang-orang yang memiliki kekuasaan karena menjabat posisi tinggi di sebuah instansi membuat ia sewenang-wenang melakukan apa yang ia sebut 'orang berkuasa'.
Bahkan karena mereka merasa bekerja diperusahaan itu, mereka dengan suka-suka menunjukan sikap arogan. Padahal, mereka tidak tau, orang-orang yang mereka sakiti melalui sikap mereka sendiri sedang menanti kapan waktunya mereka jatuh.
Any way, itu aja dah. Pesan ngopngob, berusaha lah rendah diri.