Indonesia Super Pintar

Benar kah Orang Indonesia Bodoh?

Jika ada orang Indonesia yang menyatakan  bahwa ‘Orang Indonesia bodoh’, maka saran saya agar segera menarik kata-kata atau tulisan tersebut.  Sebab, orang Indonesia itu umumnya Pintar-pintar. Jadi, jika memang ada tetangga, teman, atasan, pejabat, dan lain sebagainya yang kebetulan bodoh maka itu adalah hal biasa.

Di Amerika saja ada yang bodoh, di Australia ada yang bodoh. 'Ya', disetiap Benua dan Negara lain selalu ada yang bodoh. Dan jika memang demikian ada yang bodoh di Negara kita, berhak kah kita menghakimi mereka? silahkan jawab sendiri.

Sekarang masuk pada pertanyaan Benar kah orang Indonesia Bodoh?
Jawaban singkat saya adalah “Tidak”.

Berikut alasannya.

Meskipun saya hanya lulusan SMA, tapi dalam berbagai kesempatan setiap kali ngobrol-ngobrol dengan orang asing dari Negara-negara maju dengan berbagai gelar misalnya :Amerika, Australia, , Singapore, Prancis, Belanda dan lain sebagainya, mereka selalu mengakui bahwa saya cukup smart bagi mereka. Sebagai salah satu pengakuan atas pernyataan mereka, tidak jarang mereka memberikan saya apresiasi berupa imbalan atas soft training singkat yang saya berikan seperti barang kenang-kenangan, dan terkadang dalam bentuk uang.

Sementara itu, saya yang menurut orang pintar ternyata ada beberapa hal yang tidak saya ketahui dari orang yang di cap ‘bodoh’. Nah, kalau orang yang dicap bodoh saja lebih tahu dari saya, maka orang-orang asing dari Negara maju dengan berbagai gelar tadi jauh lebih bodoh dari orang yang di cap bodoh. Berarti? Indonesia pintar diatas rata-rata bukan?

Lalu mengapa bangsa kita masih jauh ketinggalan dibanding Negara-negara lain? Jawabannya, adalah kepintaran para elit politik dan pegawai pemerintahan serta aparat lainnya digunakan untuk memperkaya diri sendiri dan keluarganya.

Jika ada yang menyatakan mereka bodoh karena tidak memikirkan masalah bangsa dan orang lain, maka jawabannya salah. Alasannya, mereka berpikir pintar-nya begini ‘kalau saya memikirkan orang lain, apakah mereka juga memikirkan saya?’

Tidak ada alasan yang sangat spesifik untuk memberikan pernyataan ‘bodoh’ buat bangsa ini. Sebab selain itu merupakan bentuk doa agar Negara kita bodoh, juga kenyataannya tidak lah demikian.
Jika ada yang memberikan cap bodoh untuk Indonesia karena berbagai factor seperti :‘KKN merajalela, tidak ada nilai uang Rupiah, banyak tempat kumuh, banyak tempat pelacuran, banyak TKW jadi pembantu, hanya bisa menjual barang mentah, perokok paling tinggi, dan lain sebagainya, maka tetap tidak bisa menjadi ukuran bodohnya bangsa kita.

Indonesia bukan bodoh, tapi I don’t care alias tidak peduli, alias masa bodoh. Kasus tilang dijalan yang dilakukan umumnya satlantas misalnya yang marak terekspos baru-baru ini. Siapa kah yang bodoh? Bagi saya tidak ada. Alasannya, satlantas  ingin hemat gaji. Sementara pengendara prinsip ‘biarin aja. Daripada ke pengadilan buang-buang waktu’.  Ya, intinya, satlantas hemat gaji, sementara pengendara hemat, alias sama-sama pintar.

Masalah bodoh atau tidak itu tergantung kita menilai saja. Jika kita berpikir bodoh, maka kita akan berpikir bodoh. Dan sebaliknya jika kita berpikir pintar.

Finally, jika kita hanya arogan berkata “bodoh” sama orang lain atau mencap suatu Negara bodoh maka pesan saya ‘Lihat dulu balok di mata mu sebelum melihat tahi lalat di mata orang lain”

Stop mengatakan bangsa kita bodoh, stop mengatakan orang Indonesia bodoh. Sebaliknya, marilah kita sama-sama berdoa agar kelak banyak pemimpin di Indonesia yang menggunakan kepintaran dia untuk menjunjung tinggi nilai-nilai hukum secara vertical dan horizontal.





Jonny Richards

Templateify is a site where you find unique and professional blogger templates, Improve your blog now for free.

Post a Comment (0)
Previous Post Next Post

Terkini