CENTRALBATAM.CO.ID, BINTAN –Setelah masuknya sebanyak 325 Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Tiongkok ke PT BAI Sabtu (8/8) kemarin SBSI desak Pemerintah dan PT BAI segera merekrut tenaga keraja local. Hal ini demi mendukung masuknya TKA yang katanya merupakan tenaga ahli itu.
Pernyataan ini disampaikan oleh Ketua Penasehat Serikat
Buruh Seluruh Indonesia (SBSI) Bintan, Timbul Sianturi,.
Ia mengatakan, dengan masuknya ratusan TKA itu harus
berdampak pada rekrutmen tenaga kerja lokal yang dijadikan pendamping tenaga
kerja tersebut.
“Undang-Undang menyaratkan jika ada tenaga kerja
ahli asing maka harus ada rekrutmen tenaga kerja pendampingnya. Paling tidak
jumlahnya 3 kali lipat dari tenaga kerja asing ahli tersebut,” katanya, Minggu
(9/8)
Lebih lanjut ia menjelaskan, dengan adanya 325 TKA
yang masuk ke Bintan itu, secara otomatis pendampingan tenaga kerja lokal
adalah 975 orang paling sedikit. Tenaga kerja itu harusnya mulai bekerja usai
karantina 2 pekan mendatang.
“Harus ada perekrutan tenaga kerja lokal baru, bukan
tenaga kerja yang lama ya. Karena ini TKA baru. TKA lama kan masih bekerja di
PT BAI,” ungkapnya.
Masih kata Timbul, jika kedepan hingga dua pekan
tidak ada tenaga kerja lokal baru yang direkrut, maka pihaknya bersama para
pelamar kerja yang sudah mengirimkan berkas akan demo di PT BAI atau Disnaker
Bintan.
“Kemarin sudah ada lowongan kerja. Harusnya
transparan kapan diseleksi dan sudah berapa banyak yang diseleksi hingga saat
ini. Jangan sampai lowongan yang dibuka mengada-ngada atau terkesan pencitraan
saja ke masyarakat lokal kita”, jelasnya.
Ia menegaskan juga jika pihaknya tidak menolak atau
mendukung masuknya TKA ke Bintan. Namun tentunya dengan adanya TKA yang masuk,
harus diiringi dengan tenaga kerja lokal.
“Tak mungkin lah tenaga ahli itu mau ambil obeng ambil sendiri, mau buka mesin buka sendiri, pasti ada pembantunya, ya pekerja lokal. Kami tekankan tenaga kerja loka penting direkrut karena saat ini di Bintan sudah banyak pengangguran, Lagoi sudah banyak PHK, Lobam kini sudah mulai ada yg di PHK,” sebutnya