Pernikahan adalah sesuatu yang penting dalam setiap masa kehidupan manusia. Semua orang mendambakan kehidupan pernikahan yang harmonis dan bahagia. Bahkan untuk demi mendapatkan pernikahan yang bahagia, orang berusaha untuk memenuhi sandang pangan papan dulu baru kemudian membina rumah tangga.
Tak jarang yang memprioritaskan silsilah keturunan, riwayat keluarga dan bahkan kesempurnaan fisik. Ada yang bahkan mengadakan pernikahan dengan acara yang super duper mewah dengan keluar negeri atau menyewa hotel berbintang, ada yang super extream dengan melakukan pernikahan dekat air terjun, naik helikopter atau yang lebih gila lagi melakukan pernikahan dengan boneka atau hewan.
Sebenarnya yang paling penting dari pernikahan adalah proses kita menjalaninya. Upacara pernikahan hanya satu kali, tetapi proses menjalani pernikahan itu yang sangat lama dan kalau bisa tahan bisa seumur hidup. Nah dalam proses menjalani kehidupan perkawinan itulah yang sebenarnya menentukan orang bisa bahagia atau tidak dalam perkawinannya. Banyak faktor yang mempengaruhi bahagia tidaknya kehidupan pernikahan seseorang. Tetapi kali ini saya hanya akan membahas satu faktor saja yaitu "Komunikasi".
Komunikasi dalam hubungan suami istri menempati peranan yang penting dalam kehidupan pernikahan. Komunikasi yang tidak seimbang antara suami istri akan mengakibatkan ketidak harmonisan keluarga.
Komunikasi suami istri harus dua arah, tidak boleh hanya satu arah. Misalkan ketika suami berbicara maka istri harus dengan sabar dan perhatian mendengarkan, begitu juga sebaliknya. Tidak bisa jika hanya satu pihak saja yang selalu berbicara sedang pihak lainnya hanya ikut saja.
Komunikasi harus bersifat personal, bukan eksternal. Contohnya ketika berbicara berdua saja, terlebih di tempat yang privasi contoh di kamar, suami istri harus bisa menahan diri untuk tidak membicarakan hal-hal diluar diri mereka. Suami atau istri bisa berbicara tentang diri mereka masing-masing, menanyakan hal-hal yang berkenaan dengan pasangan mereka masing-masing seperti membicarakan kelebihan pasangan, menanyakan keadaan pasangan, memberi motivasi dan banyak hal yang bisa dikomunikasikan dari diri masing-masing pasangan.
Berikut ini bentuk komunikasi yang harus dilakukan dan tidak dilakukan oleh pasangan suami istri untuk menjga kehidupan pernikahan yang harmonis dan bahagia.
Hal yang harus dilakukan:
1. Memberikan perhatian yang penuh ketika pasangan berbicara
2. Kejujuran adalah kunci utama ketentraman dalam pernikahan
3. Mengenali dan memahami apa yang berusaha di sampaikan pasangan
4. Suami/Istri adalah prioritas utama setelah Tuhan
5. Berbicara lema lembut dan penuh kasih
Hal yang tidak boleh dilakukan
1. Mencuekkan pasangan
2. Berusaha menguasai/memanipulasi keadaan saat bersama
3. Berbohong
4. Mengutamakan yang lainnya dan mengesampingkan suami/istri
5. Berbicara kasar/mengumpat
Masih ada banyak hal yang harus diperhatikan dan dilakukan supaya kehidupan pernikahan seseorang menjadi harmonis dan bahagia. Mungkin di artikel berikutnya, saya akan mengupas lebih lanjut lagi. Trimakasih sudah mampir disini.